SuksesOtodidak.my.id - Saat Google melakukan proses rumit yang tidak perlu untuk menggabungkan aplikasi Meet dan Duo, sekarang Google meluncurkan fitur yang disalin dari Zoom.
Dalam pembaruan di blog Google Workspace , perusahaan mengumumkan bahwa Google Meet akan segera memberi Anda kemampuan untuk membunyikan suara Anda sendiri dengan menahan bilah spasi dan membisukan diri Anda lagi dengan melepaskannya.
Jika Anda sering menggunakan Zoom, fitur ini mungkin terdengar sangat mirip dengan fitur push-to-talk dan itu karena pada dasarnya hal yang sama.
Zoom jelas tidak merevolusi fitur ini (kami memiliki walkie-talkie untuk berterima kasih untuk itu), tetapi itu membuatnya tersedia selama konferensi video, yang berguna setiap kali Anda ingin berpadu selama rapat tetapi tidak ingin tinggal dibunyikan lama.
Webex Cisco memiliki kemampuan serupa , sementara Microsoft Teams memungkinkan Anda mengaktifkan suara menggunakan pintasan Ctrl + Spacebar .
Google mengatakan akan mulai meluncurkan versi pintasannya sendiri ke semua pengguna Workspace pada 9 September, tetapi mungkin perlu waktu hingga 15 hari bagi Anda untuk melihatnya. Setelah tiba, itu tidak akan diaktifkan secara default, jadi Anda harus mengaktifkannya dari pengaturan Google Meet.
Yang membingungkan, upaya Google untuk menggabungkan Duo dan Meet telah meninggalkan kami dengan aplikasi Meet baru (yang menggabungkan Duo dan Meet), aplikasi Meet lama (Asli), dan pintasan Duo yang mengarah ke Meet.
Ini benar-benar sesuatu yang hanya bisa dipikirkan oleh Google. Yang mengatakan, saya cukup yakin fitur push-to-talk baru datang ke aplikasi Google Meet baru, tetapi masih belum jelas apakah itu datang ke aplikasi Meet (Asli), karena Google pada akhirnya akan menghentikannya.
Dilansir dari The Verge pada Senin, 29 Agustus 2022, The Verge menghubungi Google untuk melihat apakah itu dapat menyelesaikan masalah tetapi tidak segera mendapat tanggapan.
Pembaruan 28 Agustus, 14:15 ET: Diperbarui untuk mengklarifikasi bahwa Zoom bukan yang pertama membuat push-to-talk, dan bahwa beberapa layanan lain menggunakan fitur serupa.
Sumber: theverge.com
0 Comments