Catatan Panduan Manajemen Waktu yang Efektif


SUKSES OTODIDAK -
Manajemen waktu merupakan proses perencanaan serta pengendalian berapa banyak waktu yang dihabiskan buat aktivitas tertentu.

Manajemen waktu yang baik membolehkan seorang buat menuntaskan lebih banyak dalam periode waktu yang lebih pendek, merendahkan tekanan pikiran, serta menuju pada kesuksesan karir.

Khasiat Manajemen Waktu

Keahlian buat mengendalikan waktu Kamu secara efisien merupakan berarti. Manajemen waktu yang baik menuju pada kenaikan efisiensi serta produktivitas, lebih sedikit tekanan pikiran, serta lebih banyak kesuksesan dalam hidup. Berikut merupakan sebagian khasiat dari mengendalikan waktu secara efisien:

1. Melenyapkan stres

Membuat serta menjajaki agenda tugas kurangi kecemasan. Dikala Kamu menandai item pada catatan" tugas" Kamu, Kamu bisa memandang kalau Kamu membuat kemajuan nyata. Ini menolong Kamu menjauhi perasaan tekanan pikiran sebab takut tentang apakah Kamu menuntaskan suatu.

2. Lebih banyak waktu

Manajemen waktu yang baik berikan Kamu waktu ekstra buat dihabiskan dalam kehidupan tiap hari. Orang yang bisa mengendalikan waktu secara efisien menikmati mempunyai lebih banyak waktu buat dihabiskan buat hobi ataupun aktivitas individu yang lain.

3. Lebih banyak peluang

Mengelola waktu dengan baik hendak menciptakan lebih banyak kesempatan serta lebih sedikit waktu yang terbuang buat aktivitas sepele. Keahlian manajemen waktu yang baik merupakan mutu utama yang dicari oleh pemberi kerja. Keahlian buat memprioritaskan serta menjadwalkan pekerjaan sangat di idamkan oleh tiap organisasi.

4. Keahlian buat mewujudkan tujuan

Orang yang mempraktikkan manajemen waktu yang baik bisa menggapai tujuan serta sasaran dengan lebih baik, serta melaksanakannya dalam jangka waktu yang lebih pendek.

Catatan Panduan Manajemen Waktu yang Efektif

Sehabis memikirkan khasiat manajemen waktu, ayo kita amati sebagian metode mengendalikan waktu secara efisien:


1. Tetapkan tujuan dengan benar

Tetapkan tujuan yang bisa dicapai serta terukur. Pakai tata cara SMART dikala menetapkan tujuan. Intinya, yakinkan tujuan yang Kamu tetapkan merupakan Spesific, Measurable, A tainable, R elevant, serta Timely.

2. Prioritaskan dengan bijak

Prioritaskan tugas bersumber pada kepentingan serta urgensi. Misalnya, amati tugas setiap hari Kamu serta tentukan mana yang:
  • Berarti serta menekan: Jalani tugas ini lekas.
  • Berarti namun tidak menekan: Putuskan kapan wajib melaksanakan tugas- tugas ini.
  • Menekan namun tidak berarti: Delegasikan tugas- tugas ini bila membolehkan.
  • Tidak menekan serta tidak berarti: Sisihkan ini buat dicoba nanti.
3. Tetapkan batasan waktu buat menuntaskan tugas

Menetapkan batas waktu buat menuntaskan tugas menolong Kamu lebih fokus serta efektif. Membuat upaya ekstra kecil buat memutuskan berapa banyak waktu yang Kamu perlukan buat tiap tugas pula bisa menolong Kamu mengidentifikasi kemampuan permasalahan saat sebelum timbul. Dengan begitu Kamu bisa membuat rencana buat menghadapinya.

Misalnya, anggap Kamu butuh menulis 5 pembahasan pas waktu buat rapat. Tetapi, Kamu menyadari kalau Kamu cuma bisa menuntaskan 4 di antara lain dalam waktu yang tersisa saat sebelum rapat. Bila Kamu mengenali kenyataan ini jauh lebih dahulu, Kamu bisa jadi bisa dengan gampang mendelegasikan penyusunan salah satu pembahasan kepada orang lain. Tetapi, bila Kamu tidak repot- repot melaksanakan pengecekan waktu pada tugas Kamu lebih dahulu, Kamu bisa jadi tidak menyadari permasalahan waktu Kamu hingga cuma satu jam saat sebelum rapat. Pada dikala itu, bisa jadi jauh lebih susah buat menciptakan seorang buat mendelegasikan salah satu pembahasan, serta lebih susah untuk mereka buat membiasakan tugas dengan hari mereka pula.

4. Beristirahatlah di antara tugas

Kala melaksanakan banyak tugas tanpa rehat, lebih susah buat senantiasa fokus serta termotivasi. Bagikan waktu rehat di antara tugas- tugas buat menjernihkan benak serta menyegarkan diri. Pertimbangkan buat tidur siang sebentar, berjalan- jalan sebentar, ataupun bermeditasi.

5. Atur sendiri

Manfaatkan kalender Kamu buat manajemen waktu jangka panjang. Tuliskan tenggat waktu buat proyek, ataupun buat tugas yang ialah bagian dari penyelesaian proyek secara totalitas. Pikirkan hari- hari mana yang terbaik buat didedikasikan buat tugas- tugas tertentu. Misalnya, Kamu bisa jadi butuh merancang pertemuan buat mangulas arus kas pada hari kala Kamu mengenali kalau CFO industri ada.

6. Hapus tugas/ kegiatan yang tidak penting

Berarti buat melenyapkan kegiatan ataupun tugas yang kelewatan. Tentukan apa yang berarti serta apa yang pantas buat waktu Kamu. Menghapus tugas/ kegiatan yang tidak berarti melepaskan lebih banyak waktu Kamu buat dihabiskan pada hal- hal yang betul- betul berarti.

7. Rencanakan ke depan

Yakinkan Kamu mengawali tiap hari dengan gagasan yang jelas tentang apa yang butuh Kamu jalani– apa yang butuh dituntaskan HARI ITU. Pertimbangkan buat menyesuikan diri, di akhir tiap hari kerja, lanjutkan serta tuliskan catatan" tugas" Kamu buat hari kerja selanjutnya. Dengan metode itu Kamu dapat mulai berlari keesokan paginya.

Implikasi Manajemen Waktu yang Buruk
Ayo kita pula memikirkan konsekuensi dari manajemen waktu yang kurang baik.

1. Alur kerja yang buruk

Ketidakmampuan buat merancang ke depan serta berpegang pada tujuan berarti efisiensi yang kurang baik. Misalnya, bila terdapat sebagian tugas berarti yang wajib dituntaskan, rencana yang efisien merupakan menuntaskan tugas terpaut secara bersama- sama ataupun berentetan. Tetapi, bila Kamu tidak merancang ke depan, Kamu dapat jadi wajib melompat- lompat, ataupun mundur, dalam melaksanakan pekerjaan Kamu. Itu berarti pengurangan efisiensi serta produktivitas yang lebih rendah.

2. Waktu yang terbuang

Manajemen waktu yang kurang baik menciptakan waktu yang terbuang percuma. Misalnya, dengan berdialog dengan sahabat di media sosial dikala mengerjakan tugas, Kamu mengusik diri sendiri serta membuang- buang waktu.

3. Kehabisan kendali

Dengan tidak mengenali apa tugas berikutnya, Kamu mengidap kehabisan kendali atas hidup Kamu. Itu bisa berkontribusi pada tingkatan tekanan pikiran serta kecemasan yang lebih besar.

4. Mutu pekerjaan yang buruk

Manajemen waktu yang kurang baik umumnya membuat mutu pekerjaan Kamu menyusut. Misalnya, wajib terburu- buru buat menuntaskan tugas pada menit terakhir umumnya kurangi mutu.

5. Reputasi buruk

Bila klien ataupun atasan Kamu tidak bisa mengandalkan Kamu buat menuntaskan tugas pas waktu, harapan serta anggapan mereka tentang Kamu hendak terbawa- bawa. Bila klien tidak bisa mengandalkan Kamu buat menuntaskan suatu pas waktu, mungkin besar mereka hendak bawa bisnis mereka ke tempat lain. 

0 Comments